Diduga akibat panik, tabrak beruntun terjadi

Muaraenim, jejakopd.com – Satu unit mobil dinas (Mobdin) milik Dinas Pemuda dan Olahraga (Dispora), jenis Daihatsu Luxio BG 1173 DZ, dikendarai Nina Deslina (35), pegawai Dispora Pemkab Muara Enim, warga Perumahan BSD, Kelurahan Air Lintang, Kota Muara Enim menyeruduk sepeda motor honda revo BG 6088 OJ, dikendarai oleh Eva Apriani (32), seorang guru  SMPN 1 Muara Enim, warga Perumahan Permata Hijau, Kelurahan Air Lintang, Kota Muara Enim dengan membonceng 2 anaknya.

Dalam kejadian itu, penumpang sepeda motor bernama Almira Nabilah (4) putri dari Eva Apriani, mengalami luka parah dan tewas setelah mendapatkan perawatan di RSU dr HM Rabain Muara Enim. Korban mengalami patah tangan kanan, luka dibagian kepala, luka dibagian kaki.

Sedangkan Aqila, putri Eva Apriani, yang masih balita yang ikut dibonceng naik sepeda motor tersebut selamat.

Bacaan Lainnya

Selain menyeruduk sepeda motor honda revo yang dikemudikan Elva Apriani, mobil tersebut juga sempat menabrak sepeda motor honda Beat BG 3750 DAB yang dikemudikan Firmansyah (37), warga Jl Proklamasi, Keluarahan Air Lintang, Kota Muara Enim. Serta sepeda motor yamaha Fino BG 4119 DAC yang sedang terparkir di depan warung  makanan.

Kemudian mobil tersebut menabrak warung makanan milik Yudi Gustian yang berada di pinggir jalan lokasi kejadian.
Saat ini kejadian  telah ditangani petugas Satlantas Polres Muara Enim. Petugas juga telah mengamankan mobil dinas dan sepeda motor yang mengalami kecelakaan tersebut untuk peroses penyidikan.

Informasi yang diperoleh menyebutkan, kejadian itu bermula dari,  korban Eva Aprinai (32) mengendarai sepeda motor honda revo dengan membonceng anaknya bernama Almira Nabilah (4)  dan Aqilah yang masih bayi menuju tempatnya mengajar di SMPN 1 Muara Enim.

Baca juga :  Kapolres OI, Pimpin Apel Pembagian Masker secara serentak

Korban berjalan dari arah Jalan Proklamasi menuju simpang 3 Jalan Kirab Remaja. Pada saat itu korban diduga menyalip mobnas Daihatsu Luxio BG 1173 DZ yang dikendarai Nina Deslina (35).

Ketika korban menyalip, membuat Nina Deslina menjadi kaget dan berupaya mengerem laju mobilnya. Karena posisi jalan tersebut sedikit menurun tebing.

Sialnya, Ketika Nina berupaya mengerem mobilnya, ternyata bukan pedal rem yang terpijak, melainkan malah pedal gas mobil tersebut yang terpijak. Sehingga mobil itu menjadi melaju kencang menyeruduk sepeda motor korban yang telah berada di depannya.

Karena kerasnya serudukan itu, membuat korban bersama sepeda motornya sempat terseret sejauh sekitar 15 meter. Mobil tersebut juga sempat menabrak sepeda motor honda beat BG 3750 DAB  dikemudikan Firmansyah yang berajalan berlawanan arah.

Serta menabrak sepeda motor yamaha fino BG 4119 DAC yang tengah terparkir di depan warung.

Mobil tersebut berhenti setelah menabrak bagian depan warung milik Yudi Gustian yang menjual makanan.

Kejadian itu sempat menghebohkan warga sekitar. Para pegawai yang tengah melintas untuk berangkat kerja bersama warga sekitar berupaya menolong korban dengan membawanya ke RSU di HM Rabain Muara Enim.

Tak lama kemudian petugas Satlantas Polres Muara Enim tiba dilokasi kejadian dengan mengamankan kendaraan yang mengalami naas tersebut serta melakukan olah TKP.

Kasat Lantas Polres Muara Enim, AKP Feby Febriana, ketika dikonfirmasi awak media, Rabu (12/6) membenarkan kejadian tersebut. Namun dia belum mendapatkan laporan dari anggotanya secara lengkap. Dia juga mengaku bahwa dalam kejadian itu penumpang sepeda motor mengalami kritis
(Tim/yk)

Pos terkait