Diduga PT. Waskita Ingkari Kesepakatan, jalan Poros KIJANG tak kunjung di Perbaiki

Kayuagung, jejakopd.com –  Kerusakan jalan yang berada dijalan poros sirah pulau padang -Simpang celika kayu Agung semakin lama semangkin memprihatinkan, terutama terletak di Desa Kijang Ulu, Tanjung Alai, Batu Ampar lama, Batu Ampar Baru, Awal Terusan serta Desa Terusan Laut, Kecamatan Sirah Pulau Padang kabupaten Ogan Komering Ilir (OKI) akibat dari angkutan truk material Waskita.

Bupati kabupaten Ogan komering Ilir (OKI) Iskandar.SE kemaren, jumat 12/7 sudah melayangkan surat himbauan kepada PT. Waskita Karya untuk melakukan perbaikan jalan.

Bupati OKI, H Iskandar SE mengatakan, kita tinggal menunggu tindakan yang akan diambil pihak perusahaan waskita karya agar segera melakukan perbaikan jalan yang rusak tersebut” Karena, sebelum nya perusahaan waskita karya  sudah bersepakat untuk memperbaiki,” terangnya kemarin

Bacaan Lainnya

Sebelum waskita karya menggunakan jalan tersebut memang kondisi jalan  sangat mulus. Tapi untuk mendukung proyek strategis nasional  pembangunan Tol Kapal Betung maka jalan ini digunakan untuk mengangkut material bangunan.

Sementara itu Humas Seksi A1 Tol Kapal Betung,saat ditemui awak media mengakui kerusakan jalan yang disebabkan oleh angkutanaterial,dan akan segera melaporkan keluhan masyarakat ini langsung kepada pimpinannya.

Syamsudin Warga Desa Kijang Batu ampar baru, senin 15/7 menjelaskan kondisi jalan ini rusak parah semenjak aktipitas PT. Waskita karya menggunakan jalan poros untuk mengangkut bahan material jalan Tol,hampir lebih kurang satu tahun ini tak kunjung diperbaiki. “Kami minta pihak terkait segera memperbaikinya, sudah lelah kami masyarakat dengan kondisi jalan rusak parah ini,” keluhnya.

Baca juga :  Pandangan Fraksi Fraksi terhadap LKPJ Bupati Th 2019

Dahulu masyarakat pernah  mendengar pihak PT Waskita akan memperbaiki jalan poros simpang Kijang – Sirah Pulau Padang, jika kendaraan material pembangunan jalan tol tidak lagi melintas diporos jalan , namun kenyataan yang kami alami berbeda, kondisi jalan rusak parah namun sampai detik ini tak kunjung diperbaiki, padahal kendaraan material pembangunan jalan tol tidak lagi melintas di jalan ini.(yk*red)

Pos terkait